"Cantik ga melulu soal dandan, cantik tuh dari hati"
Woops! Apakah kamu setuju sama opini di atas?
Eh tapi tunggu, apa sih arti dandan yang sesungguhnya menurut KBBI (Kamus Besar Bahasa Indonesia)? Apakah dandan artinya hanya bersolek menggunakan makeup? Kita cek bersama, yaa.
Dandan
Verba (kata kerja)
- Mengenakan pakaian dan hiasan serta alat-alat rias
- Merampas milik seseorang dengan kekerasan
- Memperbaiki
- Menjadikan baik (rapi)
Nomina (kata benda)
- Panggung tambahan pada geladak perahu (untuk berbagai-bagai maksud)
- Tali yang besar
- Kabel
Dari ketujuh definisi tersebut, yang ada kaitannya dengan topik tulisan ini (wanita) adalah: mengenakan pakaian dan hiasan serta alat-alat rias, memperbaiki, dan menjadikan baik (rapi). Jadi, dandan ga melulu soal makeup, bisa juga tentang apa yang dikenakan. Begitupun dengan memperbaiki dan menjadikan baik. Apa yang perlu dijadikan baik dari seorang wanita? Tentu ga hanya tampilan luar, menjadikan baik apa yang ada di dalam (pikiran dan hati) juga ga kalah penting.
Sebagai manusia, kita sering dihadapkan dengan berbagai masalah, cobaan, ujian, pujian, kesedihan, kesenangan, dan berbagai bumbu-bumbu kehidupan lainnya. Kalo kita seneng, otomatis mood langsung naik dong, mau ngapa-ngapain juga pasti happy, ga merasa terbebani, mau berbagi juga lebih tulus. Ga hanya kita yang merasakan energi positif dalam diri, tetapi orang lain di sekitar juga bisa ketularan aura baik kita. Tapi kalo kita lagi sedih, tentu mau ngapa-ngapain jadi males, ga mood makan, ga mood mandi, rasanya hidup kok beraat banget. Nangis deh di kamar sambil nyakar-nyakarin badan sendiri sebagai bentuk kekecewaan. Eh, jangan dong yaa 😩. Energi negatif yang kita rasakan bisa mengalir ke orang lain apalagi ke orang yang memiliki empati atau tingkat sensitivitas tinggi/Hyper Sensitive Person (HSP). Lalu apakah kita akan membiarkan diri terlarut dalam emosi negatif ketika situasi seolah sedang tidak berpihak pada kita? Bukankah itu hanya akan menghabiskan energi dan waktu kita? Bukankah itu hanya akan membuat progress hidup kita stuck di tempat atau bahkan mundur?
Nah, di sinilah saatnya kita perlu berbenah. Berbenah atau mendandani sudut pandang biar ga lama-lama tenggelam di lingkaran kesedihan. Tapi kan ga mudah? Iya, betul. Membolak-balikkan sudut pandang memang ga semudah membalikkan telapak tangan, itu memerlukan waktu yang ga sebentar. Ketika sedang sedih dan ingin menangis, ya nangis aja gapapa sebagai bentuk pelepasan emosi. Akui segala perasaan dalam diri itu nyata, beneran ada, ga usah disangkal. Kalo lagi sedih, akui aja emang lagi sedih. Kecewa, jujur aja sama diri sendiri lagi kecewa. Ga perlu disangkal kayak "oh aku ga boleh sedih, ga boleh nangis" soalnya nanti bisa jadi bom waktu. Tentu mengakui emosi dengan cara yang baik tanpa perlu menyakiti orang lain. Ketika emosi negatif sudah mereda, yuk saatnya pelan-pelan bangkit kembali untuk memperbaiki diri. Bisa dengan menilik mundur dan bertanya pada diri sendiri, "aku kemarin kenapa ya? Kemarin kepikiran apa ya kok bisa sampai begitu? Trigger-nya apa ya? Sisi baiknya apa ya yang bisa aku dapetin dari kejadian kemarin? Harus pakai sudut pandang seperti apa ya kalau kemarin itu sebenernya gapapa dan normal sebagai manusia?". Gapapa kalo belum nemu jawabannya sekarang karena jawaban ga harus datang saat ini juga. Kadang, kita perlu stimulasi dari luar untuk akhirnya sampai pada sudut pandang yang kita butuhkan agar merasa baik-baik saja.
Sambil menunggu jawaban atas pertanyaan dalam diri, kita bisa loh ngelakuin hal-hal berikut untuk menjaga mood tetap adem.
1. Mendengarkan sesuatu yang bersifat meditating
Tentunya berangkat dari kata meditasi yang artinya kegiatan membolak-balikkan pikiran, merenung, menganalisis, menarik kesimpulan, guna mengambil langkah-langkah untuk menyikapi sesuatu yang terjadi di hidup kita, juga menentukan tindakan apa yang sebaiknya kita lakukan selanjutnya. Mendengarkan sesuatu yang sifatnya meditating merupakan salah satu cara mendapatkan stimulasi dari luar untuk menjernihkan pikiran kita. Bisa dengan mendengarkan ceramah keagamaan, podcast yang membahas teori meditasi, mendengarkan lagu yang liriknya bercerita tentang kehidupan, atau sekadar menyimak obrolan di youtube yang menyinggung soal sudut pandang kehidupan. Ya ga bisa dibilang "sekadar" juga sih karena insight yang didapat ga main-main.
Kalau mau sekalian praktik meditasi dengan duduk bersila kemudian mengatur napas untuk selanjutnya merenung, berkomunikasi dengan diri sendiri, memahami apa yang diri kita mau, silakaan. Atau misalnya lebih nyaman membaca daripada mendengarkan, silakan juga. Lagian sekarang udah banyak kok akun instagram yang berisi kutipan afirmasi untuk self-healing. Yang penting ada input positif yang masuk ke diri kita supaya pikiran jadi jernih dan hati jadi bersih nan cantik.
2. Mengonsumsi makanan dan minuman favorit
Apa nih makanan dan minuman kesukaan kamu? Kira-kira bisa jadi moodbooster-kah di saat pikiranmu lagi semrawut dan kondisi badan lagi ga enak? Kalo aku sih jujur iyaa. Hari ini aku lagi pengen minum jus alpukat nih, hihihi.
Harus makanan sehat bergizi ga sih untuk naikin mood? Sebaiknya sih iya kalo ada dan kalo itu memang beneran bisa bikin kamu happy setelahnya. Kalo ga ada? Yaudah apa lah bebas yang penting kamu happy. 😂
3. Beres-beres
Hah? Beres-beres kan cape, bikin keringetan, panas pulaa. Tenang, kamu ga harus melakukan aktivitas satu ini kok kalo menurut kamu beres-beres ga bisa membantu memperbaiki mood. Ini hanya pilihan. Menurut sebagian orang, misalnya aku, beres-beres termasuk kegiatan yang sangat therapeutic. Dengan catatan: jangan disuruh! Hahaha.
Dari proses memilah barang mana yang perlu disimpan, mana yang perlu dibuang, menata ulang botol-botol skincare supaya rapi dan tertata pada tempatnya, sampai ngeliat ruangan yang tadinya berantakan lalu setelah diberesin jadi lebih lumayan rapi itu rasanya kayak abis bersihin sampah-sampah di kepala. Ketika kita menikmati proses memilah barang mana yang perlu disimpan dan mana yang tidak, itu juga bisa memberi stimulasi kepada otak untuk memilah mana hal yang perlu kita pikirkan dan mana yang sebaiknya kita tidak pedulikan. Simpelnya, fokus aja deh sama apa yang bisa kita kontrol. Apalagi kalo abis nyapu ngepel, beuh pikiran terasa lebih jernih, lebih tenang, berasa punya space yang lebih luas di kepala untuk memikirkan abis ini mau ngapain. Hihi. Dengan begini, aktivitas beres-beres bisa dikatakan sebagai meditasi bergerak.
4. Merawat diri
Ini nih salah satu me-time favoritku! Merawat diri ga harus pergi ke klinik mahal, lakuin aja apa yang bisa dilakuin di rumah. Salah satunya adalah dengan maskeraan! Aku suka banget maskeran apalagi pake masker clay, tapi berhubung cuaca lagi panas dan kepala lagi butuh banget untuk diademin, jadi kali ini aku pake sheetmask!
masang sheetmasknya gabisa rapi :") |
Yah, kalo ga ada masker gimana? Ga harus maskeran juga kok guys, mandi aja udah termasuk kegiatan merawat diri dan bisa memperbaiki mood apalagi kalau bentuk self-love kamu adalah physical touch. Physical touch ga melulu skin to skin ya, bisa dengan mandi atau berenang, intinya kamu merasakan sentuhan di fisik deh. Buat aku, mandi tuh bisa nge-switch mood banget. Yang tadinya mager karena efek suhu badan yang panas, begitu kena air dingin tuh jadi segeeer, pikiran juga jadi lebih terang kan.
5. Memakai makeup
Hampir sama dengan beres-beres, menurutku dandan tuh suatu kegiatan yang sifatnya theurapetic. Gimana caranya bikin alis yang sama kanan-kiri, molesin eyeshadow yang rapi, pake blush-on yang pas jangan terlalu menor, dan ngolesin lip cream biar ga belepotan itu ngelatih mindfulness banget. Yang tadinya muka polosan, setelah didandanin jadi keliatan lebih hidup mukanya tuh bikin mood naik sekian persen. Aku dulu pernah ada pengalaman lagi sakit maag, perut kayak ketusuk-tusuk ilang timbul gitu kan, mau ngapa-ngapain ga sanggup akhirnya ngelakuin hal yang menurutku itu "mainan" biar aku seneng aja. Eh pas selesai makeup-an maagku sembuh dong hahaha. Aku gatau gimana tubuhku bereaksi, tapi ada satu hal yang aku yakini: tubuh memiliki kemampuan untuk menyembuhkan dirinya sendiri selama kita mengizinkannya. Ketika aku sakit, caraku mengizinkan tubuh agar kembali sehat adalah dengan menjaga pikiran dan hati agar tetap tenang dan meyakini kalau aku bisa sehat. Tentunya dibarengi dengan minum obat juga. 💗
Produk makeup yang dipake juga bebas gais, ga perlu nyari yang super mahal biar keliatan huwaw. Yang ada aja di rumah deh tuh dipake, dimaksimalin biar ga mubadzir, hehehe.
Bisa juga dandan pake kosmetik dari Valege yang menyediakan berbagai macam produk kecantikan seperti foundation, BB cream, blush-on, eyeshadow, two way cake, loose powder, dan lipstick. Ada produk personal care-nya juga loh seperti body scrub, handbody lotion, dan hair vitamin. Harga produk-produk Valege terbilang sangat terjangkau karena semuanya ada di bawah 100K!
6. Mengenakan pakaian yang nyaman
Nyaman menurut selera masing-masing, ya. Kalo lagi di rumah, pakaian ternyamanku tuh kaos warna putih atau abu-abu yang kainnya adem. Aku suka warna itu karena ga bikin spaneng diliatnya hahaha. Ga hanya pakaian luar aja yang bisa bikin aku nyaman, pakai produk underwear atau pakaian dalam yang proper juga bisa ningkatin mood. Proper tuh misalnya pakai bra, pakailah bra yang talinya masih kencang, jangan yang udah keriting masih dipake karena dia udah ga bisa memiliki kemampuan menopang dengan baik. Underwear yang proper juga lebih memberikan kenyamaan di tubuh sehingga mempengaruhi mood kita. Contohnya underwear dari Fiori nih yang terbuat dari bahan terbaik seperti Lycra Dupont dan Lycra Sensitive Sculpt, telah lulus sertifikasi ITS termasuk pewarnaan yang aman, dan inovasi cup bra yang berongga sehingga sirkulasi udara dapat berjalan dengan baik (bra bernafas).
Ga cuma bra, Fiori juga punya produk waist & body shaper, misalnya korset yang untuk membantu mengembalikan postur tubuh wanita yang baru melahirkan seperti semula. Korsetnya mampu memberikan topangan 360 derajat di sekitar area perut dan pinggang serta membantu memperbaiki dan menegakkan postur tubuh.
Dari keenam aktivitas di atas, mana nih yang biasa kamu lakukan untuk menjaga mood agar tetap baik-baik aja? Atau ada pilihan kegiatan lain yang bisa bikin kamu seneng?
Kenapa sih dari tadi bahas mood terus? Karena mood adalah akar dari segalanya. Mood yang baik akan menciptakan inner peace sehingga kita bisa mengerjakan sesuatu dengan lebih mindful. Mood yang baik juga bisa merilekskan otot-otot di wajah sehingga wajah terlihat tenang bahkan ceria, dari situ aura cantik kita sebagai wanita akan terpancar dengan sendirinya sekalipun kita tampil tanpa makeup. Kita akan lebih mudah berinteraksi dengan orang lain karena mereka sudah merasakan hawa baik di diri kita. 😉
Baca juga:
Alasan Kita Kalap Membeli Banyak Produk Skincare
Selain Bokek, Ini yang Akan Terjadi Kalau Kita Kalap Jajan Skincare Melulu