A Beauty Journal by Radiani
  • About
    • About Me
    • Disclaimer
    • Terms of Service
    • Privacy Policy
    • Download Portfolio & Collaboration TnC
  • The Journal
    • Beauty
      • Brand
        • Abib
        • Adara
        • Airnderm
        • Avoskin
        • Azalea
        • Azarine
        • Azloe
        • Bali Alus
        • barenbliss
        • Base
        • Bless
        • Brunbrun
        • Buttonscarves
        • Byunest
        • Capella
        • Catrice
        • City Color
        • Colorrose
        • Cosrx
        • Dear Me Beauty
        • eBright Skin
        • Eileen Grace
        • Ellips
        • ElsheSkin
        • Emina
        • Focallure
        • Freeman
        • Fruitlab
        • Garnier
        • Hada Labo
        • Herborist
        • Innisfree
        • Jellys
        • Kleveru
        • L'oreal
        • Lacoco
        • La Tulipe
        • Lovana
        • Love Beauty and Planet
        • LT Pro
        • Madame Gie
        • Makarizo
        • Make Over
        • Maybelline
        • Mine Perfumery
        • Miniso
        • Mother of Pearl
        • Mutouch
        • Nacific
        • Nadfaskin
        • Nameera
        • Naturals by Watson
        • Nivea
        • Noera by Reisha
        • Numa-Skin
        • Nutrishe
        • Oh My Glam
        • Omniskin
        • Onix Fragrance
        • Organic Lombok
        • Palmolive
        • Physiogel
        • Pinkberry
        • Piw Piw
        • Pixi
        • Pixy
        • Pond's
        • Premiere Beaute
        • Pyunkang Yul
        • Raecca
        • RANS Beauty
        • Red-A
        • Reglow
        • Re.set the Skin
        • Rintik Skincare
        • Rojukiss
        • Saafar Beaute
        • Safi
        • Scarlett Whitening
        • Silky Girl
        • SKII
        • Skin Dewi
        • Skinfood
        • So Natural
        • Some by Mi
        • Somethinc
        • St. Ives
        • Sugarpot
        • Surface+
        • Syuga
        • Teratu Beauty
        • The Body Shop
        • The Ordinary
        • Three
        • Total Care
        • Tresemme
        • Vaseline
        • Viva
        • Votre Peau
        • Vitalis
        • Wardah
        • Wild Habit
        • Y.O.U
      • Make-Up
        • Blush On
        • Cushion
        • Eyebrow Pencil
        • Eyebrow Pomade
        • Eyeliner
        • Eyeshadow
        • Foundation
        • Lip Balm
        • Lip Cream
        • Lip Gloss
        • Lipstick
        • Mascara
        • Primer
        • Setting Spray
      • Personal Care
        • Face Care
          • Cleansing Balm
          • Cleansing Oil
          • Emulsion
          • Essence
          • Eye Serum
          • Face Mist
          • Face Oil
          • Face Scrub
          • Face Wash
          • Mask-Clay
          • Mask-Hydrating
          • Mask-Peel Off
          • Micellar Water
          • Moisturizer
          • Rose Water
          • Serum
          • Sheetmask
          • Sleeping Mask
          • Sunscreen
          • Spot Cream
          • Toner-Exfoliating
          • Toner-Hydrating
          • Tonic
        • Body Care
          • Armpit Care
          • Body Lotion
          • Body Mask
          • Body Scrub
          • Body Serum
          • Body Wash
          • Deodorant
          • Shower Gel
          • Shower Oil
          • Shower Scrub
          • Stretch Mark Oil
          • Stretch Mark Cream
          • Sunblock
          • Waxing
        • Foot Care
          • Foot Spray
        • Hair Care
          • Hair Creambath
          • Hair Fragrance
          • Hair Vitamin
          • Shampoo
        • Lip Care
          • Lip Serum
        • Mouth Care
          • Mouth Wash
        • Scent
          • Eau de Parfum
          • Eau de Royale
          • Eau de Toilette
          • Extrait de Parfum
      • Tool
        • Shower Puff
    • Business
      • Tents
    • Fashion
    • Travel
      • Hotel
  • socioplate.co

Dulu aku sempat mengira kalo semua produk body lotion tuh sama, sama-sama bisa digunakan sebagai sunblock asal ada SPF-nya. Tiap kali baca atau denger ajakan untuk selalu menggunakan sunblock, oh yaudah pakenya lotion ber-SPF hhahaha padahal bukan ya. Sunblock, body lotion ber-SPF, body serum, dan body butter itu beda ternyata, dan ada fungsinya masing-masing. Setelah sadar yang aku perlukan untuk perlindungan ekstra ketika berada di bawah sinar matahari itu adalah sunblock, aku langsung nyari sunblock dan seinget aku ini dapetnya di Indomaret. Kenapa milih Vaseline Sunblock SPF 30 PA++ Water Resistant? Kenapa ga produk lainnya yang sejenis? Waktu itu pengetahuanku akan sunblock masih minim banget jadi ngambilnya ya seadanya aja yang ada tulisannya sunblock. Aku pake ini udah dari berapa tahun lalu, ga abis-abis karena suka lupaa pake sunblock hahaha. 

Vaseline - Sunblock SPF 30 PA++ Water Resistant
Vaseline - Sunblock SPF 30 PA++ Water Resistant


Oke mari kita bahas dari bungkusnya sampe ke tulang-tulangnya (lah?).

A. Kemasan

Vaseline Sunblock SPF 30 PA++ Water Resistant bisa kamu temukan dalam kemasan plastik agak pipih berwarna oren seperti di gambar. Dari bungkusnya aja udah mencolok ya dan mudah dikenali, jadi kalo nyari produk sunblock ini patokannya yang warna oren, hihi. Di bagian depan, kamu bisa notice kalo sunblock ini mengandung SPF 30 PA ++.

bagian depan kemasan Vaseline - Sunblock SPF 30 PA++ Water Resistant
bagian depan kemasan Vaseline - Sunblock SPF 30 PA++ Water Resistant

Sementara di bagian belakang kemasan, ada informasi lebih lanjut tentang produk ini kayak fungsi sunblock-nya untuk apa aja, klaim produk, komposisi produk, dan cara penggunaan produk.

bagian belakang kemasan Vaseline - Sunblock SPF 30 PA++ Water Resistant
bagian belakang kemasan Vaseline - Sunblock SPF 30 PA++ Water Resistant

Tutup yang menyatu dengan kemasan ini ringkes banget dan sangat membantu tipikal konsumen yang suka lupa naruh tutup di mana hahahah apalagi kalo lagi buru-buru.

tutup yang menyatu pada kemasan Vaseline - Sunblock SPF 30 PA++ Water Resistant

Untuk sunblock ukuran 100 ml dengan kemasan yang gepeng dan ga bulky, dia bisa banget masuk ke tas kerja, pouch makeup, bahkan tas kondangan (tas ya, tas. bukan dompet).

B. Tesktur dan Aroma

Tekstur

Vaseline Sunblock SPF 30 PA++ Water Resistant teksturnya lembut, kental bangeett agak susah diolesin di kulit yang kering. Jadi biasanya aku olesin body serum atau body lotion yang teksturnya lebih ringan, baru ditimpalin sama sunblock ini. Meskipun begitu, teksturnya yang kental membuat kulit lebih tahan lama lembabnya.


tekstur Vaseline - Sunblock SPF 30 PA++ Water Resistant
tekstur Vaseline - Sunblock SPF 30 PA++ Water Resistant


Aroma

Sunblock ini wanginya seger, sekilas kayak bau jeruk tapi bukan.


C. Klaim

1. Melindungi kulit dari UVA & UVB

UVA merupakan sinar radiasi dengan gelombang panjang yang dipancarkan matahari, menyebabkan penuaan dini dan meningkatkan risiko kanker kulit (dalam paparan jangka panjang). Dalam produk kecantikan, tingkat perlindungan terhadap UVA ditandai dengan PA (Protection Grade of UVA).

Sementara UVB adalah sinar radiasi dengan gelombang pendek yang dipancarkan matahari, berpotensi membakar kulit dan meningkatkan pembentukan melanin yang menyebabkan kulit menggelap. Dalam produk kecantikan, tingkat perlindungan terhadap UVB ditandai dengan SPF (Sun Protection Factor).

2. Non-sticky formulations

Formulanya tidak lengket di kulit

3. Water-resistant

Tahan air, tidak mudah luntur


D. Cara Pakai

Gunakan ke seluruh bagian tubuh 10-15 menit sebelum beraktivitas di bawah sinar matahari. Ulangi proses ini setiap 2 jam selama kulit terpapar sinar matahari yang terik.

Peringatan:

1. Jauhkan produk dari paparan sinar matahari

2. Apabila setelah penggunaan kulit mengalami iritasi, hentikan penggunaan produk dan berkonsultasi dengan dokter kulit


E. Kandungan

1. Yogurt Protein dan Aloe Vera Extract

Kandungan Yogurt Protein yang dikenal dapat membantu merawat kulit dan Aloe Vera Extract yang dikenal dapat membantu menjaga kelembaban kulit.

2. SPF 30 & Broad Spectrum Sunblock PA++

SPF (Sun Protection Factor) menandakan tingkat perlindungan terhadap UVB penyebab kulit gelap dan terbakar. Ahli dermatolog merekomendasikan penggunaan sunscreen setidaknya SPF 30, yang bisa menghalangi 97% UVB.

PA (Protection Guide of UVA) merupakan kadar perlindungan dari sinar UVA penyebab penuaan dini  dan risiko kanker kulit. PA biasanya diikuti dengan simbol plus (+) untuk menunjukkan tingkat proteksinya. Makin banyak simbol plus, maka makin tinggi tingkat proteksinya.

Tanda plus (+) pada PA menunjukkan tingkat proteksi pada sunscreen:

PA+ (sedikit perlindungan PA)

PA++ (cukup perlindungan PA)

PA+++ (tinggi perlindungan PA)

PA++++ (sangat tinggi perlindungan PA)


Full Ingredients:

Water, Cyclopentasiloxane, Ethylhexyl Methoxycinnamate, Caprylic/Capric Triglyceride, Glycerin, Zinc Oxide, Dimethicone, Cetyl PEG/PPG-10/1 Dimethicone, Microcrystalline Wax, Methylparaben, Perfume, Sodium Chloride, Triethoxycaprylylsilane, Propylparaben, Disodium EDTA, Yogurt Powder, BHT, Aloe Barbadensis Leaf Juice, Maltodextrin, Sodium Benzoate, Potassium Sorbate


F. Harapan Akan Produk Ini

Sebelum memakai Vaseline Sunblock SPF 30 PA++ Water Resistant, aku cuma berharap kulitku ga gosong-gosong banget setelah main ke pantai siang bolong hahaha. Biarpun gosong, semoga cepat kembali ke warna kulit semula yang sawo matang~


G. Review

Aku pake Vaseline Sunblock SPF 30 PA++ Water Resistant udah dari beberapa tahun lalu, jujur aku jarang pakai sunblock ini kalo mau keluar rumah karena teksturnya yang kental membutuhkan waktu yang cukup lama untuk sekadar ngolesin ke kulit aku yang kering. Entah itu dengan sabar ngolesin langsung ke kulit atau dengan bantuan lotion lain yang teksturnya lebih ringan. Tapi misalkan mau nyebur ke kolam renang (nyebur doang, fyi) dan panas-panasan di pantai, aku selalu pakai sunblock ini karena ngeri ya sist kayak menantang matahari hahaha aku butuh backingan.

Terakhir pakai sunblock oren ini tuh beberapa minggu lalu waktu main ke pantai siang bolong dua hari berturut-turut, sayangnya aku nggak reapply sunblock karena ya mana sempet aku terlalu menikmati sentuhan ombak di kaki halah hahaha. Trus gimana, tetep gosong ga? Tetep. Tanganku yang sawo matang ini makin matang alias gosong alias kebakar dan keliatan kusam. Tapi yang aku perhatiin, makin hari makin ada perkembangan, ngga segosong waktu abis main ke pantai. Yaa walaupun perkembangan juga sedikit buanget. Gapapa, anggep aja proses.

Aku kira formulanya bakal bikin kulit jadi keliatan lebih putih (atau jatohnya abu-abu kalo di kulitku) karena teksturnya yang sangat kental. Ternyata enggak. Ga bikin kulit jadi lebih putih atau abu-abu, tapiii jadi keliatan lebih gelap kayak tanned gitu. Apalagi kalo diolesin di punggung tangan, berasa banget jadi makin item, hihihi. Tapi itu efek sementara sih, nanti juga kembali ke warna kulit asli.

Nah sekarang aku cocokin sama klaimnya yaa.

1. Melindungi kulit dari UVA & UVB

Melindungi kulit dari UVA, aku belum ngeliat progresnya karena jarak penggunaannya juga baru sebentar dari kemarin aku panas-panasan di pantai. Yang jelas sih ga ada muncul bintik hitam dan kerutan di tangan semenjak pemakaian terakhir. 

Melindungi kulit dari UVB, bisa jadi iya tapi ngga 100% karena kulitku tetap menggelap. Mungkin karena aku nggak reapply sunblock ya hahaha. Aku bisa bilang iya soalnya dulu pernah panas-panasan di pantai selama 2 jam tanpa proteksi apapun dan itu bikin kulit aku belang bangeet, baru mulai rata setelah 2 tahun itupun dengan bantuan lulur. :P

2. Non-sticky formulations

Betul, dia tidak lengket di kulit. Setelah pakai sunblock trus pegang pulpen buat nulis juga pulpen nya aman-aman aja tetap kepegang, ngga lepas. Kalo kena air juga licin sewajarnya, ngga berlendir.

3. Water-resistant

Iya, tapi ngga 100%


H. Sasaran Konsumen

Vaseline Sunblock SPF 30 PA++ Water Resistant ditujukan untuk kamu yang membutuhkan perlindungan tinggi terhadap paparan UVA dan UVB, tidak lengket, dan tidak berlendir.


I. Harga

Rp 40.000 - Rp 50.000 di berbagai toko offline dan online


J. Kesimpulan

Vaseline Sunblock SPF 30 PA++ Water Resistant sangat membantu agar kulit tidak terlalu gosong karena terlalu lama berada di bawah sinar matahari.

Pros:

+ kemasan ringkas

+ formulanya tidak lengket

+ tidak berlendir saat kena air

+ membantu kulit agar tidak terlalu gosong

+ tingkat perlindungan UVA dan UVB yang cukup


Cons:

- tekstur sangat kental, untuk aku pribadi ini membutuhkan waktu lumayan lama untuk sekadar ngolesin ke kulitku yang kering

- formulanya bikin kulit keliatan lebih gelap meskipun hanya beberapa saat


Repurchase? Maybe.


Kamu pakai Vaseline Sunblock SPF 30 PA++ Water Resistant ngga, gais? Kalo iya, gimana menurut kamu apakah perlindungan terhadap UVA dan UVB keliatan jelas di kulit kamu? Kalo belum pake, pake dong ntar ceritain ke sini hahaha.

Aku yakin di antara kalian pasti pernah salah beli shade lipstick dengan berbagai alasan. Entah itu terlalu mencolok, terlalu terang, terlalu gelap, terlalu pucat, atau terlalu jomplang dengan skin tone kalian. Kalo udah gitu, apakah langsung dibuang? Huhu sayang banget ya, kalo aku sih biasanya kudiemin dulu beberapa lama sampai kepikiran untuk dialihfungsikan. Nah kali ini aku mau bahas alasan apa aja yang bisa membuat kita sampe salah memilih shade yang tepat sesuai dengan skin tone berikut solusinya.

lipcream shades


Ada beberapa alasan yang mendasari "kok bisa siihh sampe salah shadeeee?", di antaranya:

1. Beli lipstick secara online

Namanya juga beli online, liat warna lipstick ya berdasarkan apa yang ada di foto aja. Ga di-swatch langsung, ga dicoba langsung. Misalkan di foto warnanya maroon agak kecoklatan, kita kan mikirnya ya paling kira-kira warnanya begitu lah ga jauh beda. Ya sih ga jauh beda kalo di-swatch di kertas putih, tapi kalo di bibir tuh beda warna dikit pasti keliatan banget hahhahaa. Ditambah lagi, satu foto dengan foto yang lain bisa jadi akan tampak berbeda warnanya meskipun satu shade. Hal itu dipengaruhi oleh banyak faktor, di antaranya perbedaan cahaya saat pengambilan foto, kualitas kamera, kalo foto yang di-swatch ke bibir bisa beda warna karena tergantung warna bibir asli yang make, belum lagi kalo fotonya dipakein filter. Yah, makin bingung kan mana warna yang asli.

2. Beli offline tapi ga ada tester-nya

Ga jarang nih aku nemu konter yang ga nyediain tester untuk seri lipstick tertentu atau pas tester-nya mau abis karena saking larisnya. Mau swatch gabisa, paling mentok ya ngebuka kemasan lipstiknya trus ngintip warnanya kayak apa, itu pun kalo dibolehin. Kalo ga dibolehin atau kemasannya disegel plastik? Ya.. kira-kira aja dari warna kemasan luarnya atau buletan warna yang menandakan warna lipstik di dalemnya. But then again, itu bukan patokan yang pasti. Cukup membantu sih, tapi enggak saklek. Bisa jadi pas dioles di bibir malah warnanya bisa beda banget karena pengaruh skin tone kita juga.

3. Belinya nitip temen atau sodara

Jah, ini mah hahhaha.. Kecuali kalo sebelumnya udah pake shade tertentu dan nitipnya itu untuk repurchase sih aman-aman aja, tapi kalo untuk pembelian pertama kali.. hmm, agak gambling sih. Tapi gapapa.

Trus, kalo udah salah beli shade gitu apakah lipstick-nya langsung dibuang, bund? Oh jangaan. Selain karena eman-eman, ya eman-eman aja. Kita bisa loh ngelakuin hal-hal di bawah ini sama lipstick yang engga tau mau diapain ini, wkwkwk.

1. Dipadupadankan dengan shade lain

Misal kita beli lipstick yang shade-nya terlalu terang, bisa kok tetep difungsikan sebagai lipstick tapiii abis itu ditimpa dengan lipstick yang shade-nya lebih kalem biar warnanya agak turun. Kalo lipstick-nya terlalu gelap atau terlalu pucat, dia bisa dipakai untuk meredakan warna lipstick lain yang sekiranya terlalu terang atau mencolok.

2. Dijadiin blush on

Mengaplikasikan lipstick di pipi sebagai blush on itu menurutku jauh lebih simpel dan lebih cepat loh, hasilnya pun bisa terlihat lebih natural. Nah, daripada lipstick salah shade yang kita beli ini nganggur, diem aja, mending dimanfaatin sebagai blush on. Biar ga nyesel-nyesel amat udah beli, hahaha.

3. Dijadiin eyeshadow

Pernah kepengen punya lipstick warna coklat trus pas dipake di muka malah keliatan jadi pucet, kusam, dan terkesan galak? Aku juga pernah kok, trus kujadiin eyeshadow aja abis itu. Ditutul-tutul ke kelopak mata, abis itu di-blend pelan-pelan pake jari, hihihi.

4. Dijadiin maskara alis

Ini berlaku untuk lipstick yang warnanya gelap, atau agak gelap. Cara makenya bisa diusek-usek ke alis abis itu disisir pake sisir alis atau lipstick-nya diusek-usek ke sisir alis dulu baru disisir ke alis pelan-pelan. Bisa juga pakai lipstick yang berwarna terang untuk tampilan artsy makeup.

5. Dijadiin contour

Nahh, buat kamu yang suka pake produk complexion kalo makeup, bisa loh manfaatin lipstick dengan shade gelap sebagai contour untuk membuat tampilan wajah lebih tegas.


Di antara ketiga alasan dan kelima solusi di atas, mana yang paling relate sama kamu dan pernah kamu lakuin?

Udalah akutu lemahh kalo ada skincare dengan kata-kata firm, pore, dsb yang ada kaitannya sama anti aging. Salah satunya sheetmask ini: Rojukiss Premium Firm Pore Expert 5X Serum Sheet Mask. Btw ini aku belinya di alfamart yah, nah pas beli tuh aku masih ga nyadar kalo ini sheetmask akakakak, kirain sample serum gitu soalnya kemasannya kek botol serum. Karena aku ngira ini serum beneran ya bukan sheetmask, jadi aku pede aja beli sebiji toh nanti bisa dipake beberapa kali wkwkw. Aku error di sini. Barulah aku ngeh kalo ini sheetmask kek "lhooo.. sheetmask to" pas mau skinkeran malemnya. Yadah lah berarti aku makenya cuma sekali doang ini wkwkw.

Rojukiss merupakan brand kecantikan asal Korea Selatan untuk mengatasi pori-pori besar. Brand ini terbilang baru di Indonesia karena dia baru masuk sekitar bulan Oktober 2020. Varian Rojukiss Premium Pore Expert 5X Serum Sheet Mask ini ada 6 macam, di antaranya: Perfect Pore Expert 5X Serum Mask, Acne Pore Expert 5X Serum Mask, Hya Pore Expert 5X Serum Mask, Bright Pore Expert 5X Serum Mask, Firm Pore Expert 5X Serum Mask, dan Gluta Pore Expert 5X Serum Mask. Aku pilih yang varian "Firm" karena sudah merasa butuh buat ngencengin pori untuk mengurasi garis halus dan keriput, lebih dari sekadar mencerahkan karena kupikir itu bisa pakai treatment yang lain.


Rojukiss Premium Firm Pore Expert 5X Serum Sheet Mask
Rojukiss Premium Firm Pore Expert 5X Serum Sheet Mask


A. KEMASAN

Kemasan Rojukiss Premium Firm Pore Expert 5X Serum Sheet Mask ini kayak kemasan sheetmask pada umumnya yang terbuat dari plastik. Uniknya, packaging dibuat sedemikian rupa menyerupai botol serum, termasuk lekukan plastiknya.

bagian depan kemasan

bagian belakang kemasan

Di bagian depan, ada keterangan kalo masker ini ditujukan untuk mengencangkan pori-pori dan mengatasi garis halus dan keriput. Sementara di bagian belakang ada keterangan lebih lanjut mengenai klaim, komposisi yang ada di dalamnya, dan cara pengaplikasiannya.


B. TEKSTUR DAN AROMA

Tekstur

Tekstur sheetmask-nya tebal, halus, dan yang aku suka tuh dia ukurannya pas di muka aku, muka orang Asia hehehe. Essence-nya banyak, teksturnya cair dan berwarna putih bening transparan.

tekstur

    

Aroma

Cuma ada aroma seger aja yang kuinget >.<


C. KLAIM

Di bagian belakang kemasan tertulis,

Masker perawatan wajah dengan 5x serum, membantu menyamarkan garis halus dan keriput. Setiap masker diperkaya essence setara 5 botol Firming Serum yang mengandung Peptides, Hyaluronic Acid, Adenosine, dan ekstrak Centella Asiatica. Menutrisi secara efektif agar kulit terasa lebih kencang, halus, kenyal, & terhidrasi bahkan sejak pemakaian pertama.

Kalo dipretein klaimnya jadi seperti ini:

1. Menyamarkan garis halus dan keriput

2. Membuat kulit terasa lebih kencang, halus, kenyal, dan terhidrasi sejak pemakaian pertama


D. KANDUNGAN PRODUK

Masih dari bagian belakang kemasan,

Setiap masker diperkaya essence setara 5 botol Firming Serum yang mengandung Peptides, Hyaluronic Acid, Adenosine, dan ekstrak Centella Asiatica.


Kita bahas kandungan yang disebutin di atas dulu yah.

1. Peptides

Peptide merupakan bahan penyusun serat kolagen dan elastin yang ada di kulit kita. Misal kita ngolesin skincare yang mengandung peptide dalam bentuk serum atau pelembab, dia bertindak sebagai pembawa pesan, memberi tahu tubuh kita untuk memproduksi lebih banyak kolagen. Maka dari itu, peptide dapat membantu mengurangi munculnya garis-garis halus dan kerutan. Selain memberikan manfaat anti-aging, peptide juga berperan sebagai antioksidan dan dapat mencerahkan kulit.


2. Hyaluronic Acid

Hyaluronic Acid merupakan gula yang secara alami ada di tubuh kita, memiliki kemampuan untuk menahan air dan menjaga kulit tetap terhidrasi dan plump. Tidak hanya mempertahankan kelembaban kulit, HA juga mencegah kelembaban menguap ke udara. Karena kemampuannya menarik dan menahan air, HA dapat digunakan sebagai humektan dalam perawatan kulit karena dia dapat menjaga kelembaban kulit sepanjang hari.


3. Adenosine

Adenosine memiliki kemampuan dalam meningkatkan produksi kolagen dalam tubuh sehingga dapat berguna untuk proses penyembuhan luka, anti-aging, menghaluskan, melembabkan, dan menenangkan kulit.


4. Ekstrak Centella Asiatica

Centella Asiatica memiliki tingkat antioksidan alami yang luar biasa, memiliki kemampuan meningkatkan produksi kolagen, memiliki manfaat anti-inflammatory.


Selain itu, Rojukiss Premium Firm Pore Expert 5X Serum Sheet Mask juga bebas dari 3 kandungan berikut.

1. 0% SLS

Sodium Lauryl Sulfate (SLS) dapat menyebabkan kulit kering, iritasi, dan gatal pada kulit.

2. 0% PARABEN

Pada dasarnya paraben digunakan sebagai pengawet pada produk kecantikan. Apabila paraben digunakan dalam campuran bahan skincare atau makeup kemudian saat digunakan di wajah terpapar sinar UV, paraben dapat menyebabkan iritasi, kerusakan pada kulit, serta penuaan dini.

3. NO ADDED FRAGRANCE

Orang-orang dengan kulit sensitif dapat bereaksi lebih parah terhadap kandungan pewangi. Akibat yang dapat ditimbulkan di antaranya: alergi, asma, eksim, sakit kepala, iritasi, mual, dan psoriasis. 


Full ingredients:

Water, Glycerin, Methylpropanediol, Butylene Glycol, Dipropylene Glycol, 1,2-Hexanediol, Hamamelis Virginiana (Witch Hazel) Water, Portulaca Oleracea Extract, Hydroxyethyl Acrylate Sodium Acryloyldimethyl Taurate Copolymer,  Xanthan Gum, Castanea Crenata (Chestnut) Shell Extract, Centella Asiatica Extract, PEG-60 Hydrogenated Castor Oil, Adenosine, Ethylhexylglycerin, Scutellaria Baicalensis Root Extract, Disodium EDTA, Glyceryl Caprylate, Viscum Album (Mistletoe) Extract, Cirsium Setidens Leaf Extract, Ulmus Davidiana Root Extract, Diospyros Kaki Leaf Extract, Hamamelis Virginiana (Witch Hazel) Extract, Aloe Barbadensis Leaf Extract, Sodium Hyaluronate, SH-Oligopeptide-1.


E. CARA PENGGUNAAN

Setelah membersihkan wajah, pasang masker pada wajah. Lepaskan masker setelah 10-20 menit. Tepuk lembut wajah untuk membantu penyerapan.


F. HARAPAN AKAN PRODUK INI

Setelah paham kalo ini sheetmask, aku cuma pengen kulit mukaku lebih tenang, halus, dan plump.


G. REVIEW

Yang aku suka dari sheetmask ini adalah ukuran sheet-nya yang pas di muka aku dan essence-nya yang turah-turah. Biarpun esennya buanyaak, tapi ndak mbleber-mbleber gitu loh di muka sampe ke leher sampe ke bantal hehehe. Aku pake Rojukiss Premium Firm Pore Expert 5X Serum Sheet Mask pada malam hari. Yang aku rasakan saat pemakaian sih kulitku jadi dingin, adem, dan tenang. Essence-nya ga aku habisin saat itu juga, aku simpen besoknya buat kujadiin moisturizer tambahan hehehe gamau rugi.

Efek setelah maskerannya gimana? Aku ngerasa kulitku jadi lebih plump, halus, dan lembut aja. Tidak ada efek pori-pori jadi lebih kenceng, rapet, alias poreless gitu karenaa ya kan baru sekali pemakaian aja.

Kalo dicocokin sama klaimnya,

1. Menyamarkan garis halus dan keriput --> belum ada perubahan atau progress di sini

2. Membuat kulit terasa lebih kencang, halus, kenyal, dan terhidrasi sejak pemakaian pertama --> lebih kencang belum berasa, halus iya, kenyal ya lumayan lah, terhidrasi jelas.


H. HARGA

Beli di alfamart, harga sekitar Rp 17.000


I. SASARAN KONSUMEN

Rojukiss Premium Firm Pore Expert 5X Serum Sheet Mask ditujukan bagi konsumen yang membutuhkan sheetmask guna memudarkan garis halus dan keriput.


J. KESIMPULAN

Overall, sheetmask ini sangat nyaman dipakai meskipun belum memberikan hasil yang sesuai dengan klaim pada pertama kali pemakaian.

Pros:

+ Ukuran sheetmask pas dengan wajah kulit asia

+ Esennya banyak

+ Nyaman digunakan

Cons:

- Belum memberikan efek yang sesuai dengan klaim pada pertama kali pemakaian


Repurchase? Mungkin iya tapi tidak dalam waktu dekat ini.


Apa kamu udah pernah nyobain Rojukiss Premium Firm Pore Expert 5X Serum Sheet Mask ini?


REFERENSI

Bazaar. What is Hyaluronic Acid?. 31 Mei 2020. <link>. Diakses pada 28 Desember 2020.

Cho, Tina. Theklog. Ingredient Spotlight: Why Cica is Having a Major Moment in Skin Care Right Now. 22 Agustus 2018. <link>. Diakses pada 29 Desember 2020.

Insani, Cerysa Nur. Stylo.id. 5 Kandungan Populer dalam Produk Skincare Anti Aging, Sudah Tahu Manfaatnya?. 28 Januari 2020. <link>. Diakses pada 28 Desember 2020.

Kryzuy. What Is Adenosine In Skin Care Products? 29 July 2020. <link>. Diakses pada 29 Desember 2020.

Norris, Rebecca. Bazaar. Here’s Why Peptides Deserve to Be Part of Your Skin Care Routine. 28 Februari 2020. <link>. Diakses pada 28 Desember 2020.

Kalau sebelumnya aku pernah bahas lip cream nude dengan sentuhan warna pink, kali ini aku mau nunjukin satu lip cream nude bernuansa oren kecoklatan. Kamu pasti udah ga asing lagi kan sama Wardah Exclusive Matte Lip Cream? Di antara warna-warna kalemnya, yang paling jadi favorit aku adalah shade 11 Oh So Nude!. Warna kayak gitu tuh masuk banget di kulitku yang sawo matang karena bikin mukaku keliatan manis dan kalem banget (halah!). Karena aku mau bikin review khusus lip cream ini, kemarin aku sengaja pake si Oh So Nude! selama lebih dari 9 jam dengan aktivitas sewajarnya. Wajar tuh maksudnya ga heboh kayak makan rendang atau gulai yang bikin lip cream cepet belepotan. Ulasannya ada di poin C tapi aku mau bahas dari kemasannya dulu yaaa, hehe.

Wardah Exclusive Matte Lip Cream Shade 11 Oh So Nude
Wardah Exclusive Matte Lip Cream Shade 11 Oh So Nude


A. Kemasan

Wardah Exclusive Matte Lip Cream dikemas dalam sebuah tube transparan dengan aplikator menyatu dengan tutupnya yang berwarna silver.

kemasan Wardah Exclusive Matte Lip Cream

kemasan beserta aplikator
kemasan beserta aplikator


Kemasan kayak gini tuh simpel kalo mau liat shade-nya ga perlu repot-repot buka tube-nya dulu, soalnya dari luar aja udah keliatan. Selain itu, panjang aplikatornya juga proposional, bisa buat ngais-ngais lip cream sampe dasar kemasan kalo udah mau habis.


B. Tekstur dan Aroma

tekstur

Lip cream ini teksturnya creamy sekalii, halus, tidak menggumpal, dan mudah diaplikasikan ke bibir. Aromanya maniiiss, kalem, kayak bau marshmallow panjang warna-warni yang dijual di minimart itu lohh. Hihi.


C. Review

Dulu sebelum mulai pakai lip cream ini, aku ga berharap banyak dia bisa tahan lama sampai berjam-jam atau bahkan seharian karena selain teksturnya yang ringan juga warnanya yang nude itu biasanya rentan pudar. Untuk menguji daya tahannya, kemarin (15/12) aku pakai Wardah Exclusive Matte Lip Cream shade 11 Oh So Nude! dari jam 12 siang sampai hampir jam 10 malam. Jadi gini…

shade 11 Oh So Nude!
shade 11 Oh So Nude! (btw bawahnya agak pecah karena kebanting 😢)


Awal pemakaian: sekitar jam 12 siang

Tadinya mau aku olesin ke bibir sekali aja biar kayak biasanya eh malah keterusan jadi 3x swatches hehe gapapa lah ya. Trus aku olesin lip cream-nya ke pipi sebagai blush on. Warnanya keliatan kalem banget di bibir dan mukaku. Sangat ringan di bibir dan tidak menggumpal. Ini aku foto lagi di dalam ruangan.

penggunaan lip cream di bibir dan di pipi
penggunaan lip cream di bibir dan di pipi


Oyah, aku juga foto perbandingan warnanya kalo di dalam ruangan dan di luar ruangan. Kalo di luar ruangan (outdoor) warnanya lebih nyala ya.

tampilan lip cream di dalam vs di luar ruangan

tampilan lip cream di dalam vs di luar ruangan


Progress

4:29 PM

Warnanya masih ada dan tesktur lip cream masih keliatan biarpun udah agak pudar. Di sini aku merhatiin kalo dia tuh warnanya sedikit menggelap seiring berjalannya waktu, tapi gapapa, ga bikin kulit keliatan kusam kok. Aktivitas ngunyah yang aku lakukan dari jam 12 siang sampe saat ini cuma makan gorengan.

progress pemakaian
progress pemakaian


8:49 PM

Warna udah mulai pudar dan tekstur lip cream mulai menghilang. Dari rentang waktu sebelumnya, aku udah cuci muka pake air, minum kopi, dan makan nasi.


9:36 PM

Udah mulai keliatan warna bibir asli tapi masih ada stain lip cream yang menempel. Itu aku abis makan andomi kuah ya gais makanya keliatan keling-keling kayak ada minyaknya hehe.


9:58 PM

Jam segini aku baru selesai bersihin bibir pakai micellar water. Ternyata noda lip cream yang nempel di bibir masih lumayan ya setelah keguyur kuah andomi.

sisa lip cream setelah dibersihkan menggunakan micellar water
sisa lip cream setelah dibersihkan menggunakan micellar water


Btw
gais, kalo mukaku di foto keliatan gradakan maap ya soalnya itu ga pake bedak, cuma pake skincare aja hihihi.


D. Harga

Wardah Exclusive Matte Lip Cream bisa kamu dapatkan mulai Rp 40.000 – Rp 60.000 di berbagai konter online dan offline.


E. Sasaran Konsumen

Lip cream ini ditujukan untuk kamu yang mau pakai lip cream matte tapi ngga bikin bibir terasa kaku, kering, menggumpal, dan berat. Terlebih dengan shade-nya yang sangat kalem ini cocok buat kamu yang suka pake lip cream tapi gamau keliatan gonjreng.


F. Kesimpulan

Dengan 3x swatches di bibir, lip cream ini masih bisa keliatan warnanya selama hampir 10 jam pemakaian dengan aktivitas makan minum sewajarnya. Apalagi 4 jam pertama masih bagus bangeet. Biasanya kalo cuma sekali swatch sih lebih gampang ilang. Sayangnya, warna yang sangat kalem ini kurang keluar kalo dipake buat foto, jadinya muka kita bakal kelihatan pucat. Meskipun begitu, apakah aku akan beli lip cream ini lagi kalo udah habis? Yaaa! Sebelumnya juga aku udah repurchase sampai 3x karena warnanya yang kalem bisa dipake sehari-sehari dan sering aku pake buat nimpa lip cream lain yang shade-nya terlalu cetar. 


Udah. Kalo kamu lagi nyari lip cream nude kalem aduhai dengan tekstur yang ringan, bisa banget loh cobain Wardah Exclusive Matte Lip Cream shade 11 Oh So Nude! Oh, atau kamu malah udah pakai? Gimana pengalamannya? Ceritain sini di kolom komentar, hihihi.

Haloo, udah awal bulan doong hahaha saatnya monthly empties! Bulan November kemarin produk yang abis cuma 2 item aja, yaitu produk yang memang aku gunakan setiap hari. Produk pertama adalah shampoo, karena aku keramasnya tiap hari  ya jadinya cepet abis wkwk. Produk kedua adalah moisturizer buat jerawat yang mana adalah akutu butuh sesuatu yang bisa mengempeskan jerawat atau calon jerawat yang muncul. Kubahas satu-satu deh yaak.


1. Tresemme Scalp Care Shampoo


Abis lagi dong sampo Tresemme-nya hhahaa. Udah 3 bulan berturut-turut  berarti yaa tiap aku bikin monthly empties selalu ada produk ini. Kalo di postingan monthly empties sebelumnya, ini dan ini, aku cuma nekenin keunggulan shampoo ini yang bisa mengatasi ketombe sekaligus rambut rontok, kali ini ada cerita baru nih guys. Akhir-akhir ini kan aku sering catokan rambut ya (walau di rumah aja dan ga ada yang liaaatt wkwkwwkwk) karena kemarin tuh tiba-tiba rambut lebih ngembang dari biasanya, kasar, dan ga beraturan. Kukira udah ga mempan dipakein shampoo Tresemme ini dan aku udah berencana mau ganti ke shampoo yang kemasannya botol motif bunga-bunga warna pink biru ungu ijo itu hahhaa. Tapi yang namanya aku ya, males banget keluar rumah cuma buat beli satu item produk trus pulang lagi, jadinya yawes lah tak catok aja. Besoknya masih keramas pake Tresemme Scalp Care Shampoo aja. Aja. Shampoo tok ga pake conditioner atau creambath atau masker atau apapun. Setelah 2-3 hari rambutku lumayan enteng dan bisa kembali jatuh, biarpun ga jatuh-jatuh amat tapi lebih mudah diatur. Mungkin lagi cocok sama conditioner/creambath/masker yang biasa kupake, padahal biasanya baik-baik aja. Entalah ini karena aku ga cocok sama produknya atau masalah hormonal aja.

2.Some by Mi - AHA BHA PHA 30 Days Miracle Cream

Dia ini moisturizer yang aku pake khusus buat menangani permasalahan jerawat tapi ga bikin kulit jadi kering. Malah kulit jadi “basah” dan keliatan berminyak tapi bukan, kayak mau glowing tapi gajadi gitu deh eh gimana ahahaha. Kalo aku pribadi memang suka look yang basah karena itu bisa menyamarkan tampilan pori-poriku yang lebar, menyamarkan garis halus yang udah mulai muncul di garis senyum, dan terlihat lebih flawless aja. Aku pake AHA BHA PHA 30 Days Miracle Cream ini udah dari bulan April lalu, baru abis November akhir kemarin. Teksturnya creamy, mudah diratain ke muka, tapi sayangnya dia tuh agak lengket dan butuh waktu agak lama buat meresapnya. Sebenernya aku ga masalah sih, yang penting ada progressnya waktu make ini. Progressnya gimana? Great. Kamu bisa baca review lengkapnya di sini, itu dari mukaku yang jerawatan merah-merah sampe ada bekasnya item-tem, terakhir sih bekas jerawat udah mulai pudar.

 

Kalo kamu udah ngabisin produk apa aja bulan lalu?


Setelah ngabisin 3 botol AHA BHA PHA 30 Days Miracle Toner, aku penasaran sama krimnya. Ngga sih, waktu itu emang aku lagi butuh moisturizer yang untuk jerawat karena rata-rata moisturizer-ku itu untuk anti-aging hahaha. Maklum ya 3 tahun lagi nyentuh kepala 3 sementara aku belum siap aaakk, jadinya kejar tayang pengen make produk anti-aging padahal masih ada jerawat yang masih perlu diberesin hahaha. Kebetulan serum jerawatku tuh abis trus aku males beli lagi karena harus pindah toko (astaghfirullah mbak magernya) yaudah pake krim ini ajalah kali aja manteb kan ya biarpun cara kerja serum dan moisturizer itu berbeda hadeh. Not sponsored, krim ini aku beli di Daily Beauty Kudus bulan April lalu.

Guys kalian udah tahu belum kalo Some by Mi itu singkatan dari “Something” by “Miracle”? Jadi brand ini tuh ingin memberikan suatu keajaiban pada kulit melalui bahan-bahan alami yang diproses melalui teknologi yang dikembangan sendiri oleh mereka.

Kesan pertama megang AHA BHA PHA 30 Days Miracle Cream ini, aku bertanya-tanya apakah beneran akan datang suatu keajaiban di mukaku, maksudnya jerawatku jadi ilang bersih kinclong?



A. KEMASAN

AHA BHA PHA 30 Days Miracle Cream bisa kamu temukan dalam kemasan jar berukuran 60 gram. Untuk ukuran moisturizer yang bisa dipake pagi dan malam hari, menurut aku dia ini kecil bangeet apalagi aku sempet ngandelin dia buat ngempesin jerawat. Jarnya berwarna hijau tua transparan gitu khas kemasan produk yang diperuntukkan bagi kulit berjerawat. Tapi transparansinya ga begitu keliatan sih soalnya ketutup sama keterangan produknya. Kalo mau beli, inget-inget aja yang ada warna ijo putihnya, trus tutupnya item glossy wkwkw.

Dari kemasannya, dia ini ga basa-basi soalnya cuma nyebutin intinya aja: nama produk dan kandungannya. Kandungan yang ada pada AHA, BHA, PHA 30 Days Miracle Cream ini selain 3 pemain utamanya: AHA, BHA, PHA, juga ada Centella asiatica dan Tea tree. Nanti kita bahas di poin D yah.


B. TEKSTUR DAN AROMA

Tekstur

Teksturnya creamy, agak lengket di muka, mudah diratakan ke kulit tapi dia ga bisa cepet kering. Kalo pake ini malem-malem biasanya bikin muka basah mengkilap. Kalo pagi? Kalo pagi dia tetep ngasih efek glowing walau udah ditiban sama sunscreen yang teksturnya kental. Cream ini berwarna putih kehijauan.



Aroma

Kayak bau obat-obatan. Ga ganggu kok tapi baunya, malah ngasih kesan “tenang, bersamaku jerawatmu akan sembuh” hahahah.


C. KLAIM

Di kemasan kardusnya, AHA, BHA, PHA 30 Days Miracle Cream disebut memiliki 3 klaim, yaitu memperkuat skin barrier, memperbaiki kulit, dan menenangkan kulit. Memperbaiki kulit ini luas banget ya artinya, tapi ga jauh-jauh dari memperbaiki kulit yang rusak akibat munculnya jerawat (kayak pori-pori jadi makin besar yang kalo dibiarin malah jadi keliatan seperti kerutan) dan bekas jerawat.


D. KANDUNGAN PRODUK

Udah keliatan dari namanya kalau moisturizer ini mengandung AHA, BHA, dan PHA yang ampuh banget ngatasin jerawat. Apa hanya ketiga komponen itu aja? Oh engga, dia juga punya Centella asiatica dan Tea tree yang bikin krim ini bekerja dengan sangat baik di kulitku.

1. AHA (Alpha-Hydroxy Acid)

Berfungsi untuk pengelupasan kulit dan memberikan perawatan anti-aging. Pada kulit normal, AHA mampu untuk mengurangi kekusaman wajah akibat paparan sinar matahari. Akan tetapi pada kulit kering, penggunaan AHA bisa saja membuat kulit menjadi terlihat lebih bagus, namun setelah beberapa minggu akan menimbulkan efek iritasi pada kulit. Kulit yang kering pada dasarnya membutuhkan produk skincare yang berfungsi melembabkan, apabila tetap ingin memakai produk ekfoliasi, gunakan produk ekfoliasi yang moist seperti hyaluronic acid dan jojoba beads. Penggunaan eksfoliasi pada kulit kering harus lebih jarang dibanding jenis kulit lainnya, yaitu 1-2 kali seminggu.

2. BHA (Beta-Hydroxy Acid)

Berfungsi sebagai antioksidan dan memiliki manfaat anti-aging yang sangat baik. Selain itu, BHA juga berfungsi untuk membersihkan pori-pori, mengontrol minyak, dan mengatasi komedo. Pada kulit berminyak, penggunaan BHA sangatlah bagus karena kandungan BHA tidaklah melembabkan tapi mengeringkan kulit kita. Biarpun begitu, penggunaan BHA pada kulit berminyak tidak boleh berlebihan karena dapat menimbulkan iritasi atau malah bisa menimbulkan minyak yang lebih banyak.

3. PHA (Polyhydroxic Acid)

PHA memberikan efek seperti AHA tetapi dengan kemungkinan iritasi yang lebih sedikit. PHA juga membantu melestarikan kolagen kulit. PHA tidak meningkatkan potensi sensitivitas terhadap sinar matahari.

4. Centella asiatica

Centella asiatica, kalau di Indonesia namanya daun pegagan, memiliki manfaat untuk menyembuhkan luka (dengan cara meningkatkan produksi kolagen dan pengurangan peradangan), anti-aging, dan mengatasi selulit dan stretch-mark.

5. Tea tree

Tea Tree memiliki kemampuan untuk mengatasi jerawat, berfungsi sebagai antibakteri, antivirus, dan antiinflamasi.


E. CARA PENGGUNAAN

Gunakan sebagai moisturizer alias di step terakhir dari rangkaian skin care routine kamu. Bisa dipakai  pada pagi dan malam hari. Kalau dipake pagi, jangan lupa gunakan sunscreen setelahnya.


F. HARAPANKU AKAN PRODUK INI

Sebelum pakai krim ini aku cuma ngarep jerawatku berkurang aja dan ke depannya ga makin banyak jerawat yang timbul.


G. REVIEW

Aku pake AHA, BHA, PHA 30 Days Miracle Cream ini hampir setiap hari pagi dan malam setelah menggunakan serum atau oil serum. Ga rutin setiap hari tanpa skip, pasti ada skip-skip-nya dan kadang aku selang-seling dengan moisturizer yang lain. Oke aku jelasin progressnya yah.


BEFORE (11 Maret 2020)

Aku mau highlight bagian pipi kiri aku, karena di situ jerawat suka tiba-tiba muncul. Foto ini diambil pada 11 Maret 2020. Sebenernya kalo ngambil foto gini tuh pas lagi iseng aja, ga niat untuk dijadiin before after suatu produk. Di sini ada 3 jerawat yang lagi meradang, masih merah, tapi udah agak kering karena dikasih bedak. Trus masih ada jerawat kecil-kecil yang masih aktif di bagian rahang. Sisanya bekas jerawat yang masih merah-merah.


DURING (4 Juni 2020)

Nah ini pas jalan 2 bulan pemakaian. Jerawat yang tadi udah ilang tinggal bekasnya aja. Tapi muncul jerawat baru lagi yang nonjol itu tapi warnanya ga merah. Bekas jerawat masih item-item.


AFTER (26 November 2020)

Setelah 7 bulan pemakaian, hasilnya kayak begini. Foto aku ambil hari ini (26 November 2020) pas lagi bikin review ini wkwk jadi masih anget. Jerawat Alhamdulillah udah ga ada, tinggal bekasnya aja tipis-tipis. Fyi, hari ini aku cuma pakai day cream favorit aku yang ada retinolnya, ga pakai bedak atau makeup apapun. 

Hasil yang aku dapatkan setelah 7 bulan pemakaian itu juga karena pengaruh produk skincare lainnya seperti AHA-BHA-PHA 30 Days Miracle Toner, essence, serum, pake masker, dan melakukan eksfoliasi secara berkala.


H. HARGA

Btw aku udah ga nyimpen nota dari Daily Beauty Kudus tempat aku beli AHA, BHA, PHA 30 Days Miracle Cream. Tapi kamu bisa dapetin krim ini seharga Rp 150.000an di berbagai toko online dan offline.


I. SASARAN KONSUMEN

AHA, BHA, PHA 30 Days Miracle Cream ditujukan bagi konsumen yang memiliki kulit berjerawat.


J. KESIMPULAN

AHA, BHA, PHA 30 Days Miracle Cream bisa diandalkan untuk menangani urusan jerawat tapi ga bikin kulit kering.

Pros:

+ kemasan mungil, bisa dibawa ke mana-mana

+ krimnya bikin kulit mengkilap (ini preferensi sih, karena aku suka finish yang bikin kulit keliatan basah)

+ keliatan banget ada progressnya dari 2 bulan awal pemakaian sampe 7 bulan

Cons:

- Lengket di kulit

- Butuh waktu agak lama untuk benar-benar bisa meresap ke kulit

Recommended ga? Iyap. Repurchase? Mungkin iya kalo jerawatku separah kemarin atau bahkan lebih, tapi saat ini aku belum beli karena mau pake moisturizer lain yang untuk anti-aging mumpung jerawat lagi sepi wkwk. 

Ada yang udah ngerasain efeknya AHA, BHA, PHA 30 Days Miracle Cream juga?


Referensi

H, Laura. Centella Asiatica (Cica) Benefits For Skin. 31 Oktober 2019. <link>. Diakses pada 26 November 2020.

Kornhauser, Andrija, Sergio G Coelho, Vincent J Hearing. Applications of Hydroxy Acids: Classification, Mechanisms, and Photoactivity. 23 November 2010. Dove Press Journal: Clinical, Cosmetic and Investigational Dermatology. Page 136-137. <link>. Diakses pada 6 May 2020.

Some by Mi US. <link>. Diakses pada 26 November 2020.

Unknown. Kandungan Tea Tree Oil. In Eprints UMM. <link>. Diakses pada 8 May 2020.

Postingan Lebih Baru Postingan Lama Beranda

BLOG ARCHIVE

  • ▼  2025 (6)
    • ▼  Mei (2)
      • 15 Skincare Products I’ve Used Since Early 2025. W...
      • 15 Skincare yang Aku Pakai Sejak Awal 2025. Mana y...
    • ►  Januari (4)
  • ►  2024 (24)
    • ►  Desember (5)
    • ►  November (1)
    • ►  Oktober (3)
    • ►  Agustus (2)
    • ►  Juli (2)
    • ►  Juni (3)
    • ►  April (2)
    • ►  Maret (4)
    • ►  Januari (2)
  • ►  2023 (56)
    • ►  Desember (5)
    • ►  November (5)
    • ►  Oktober (6)
    • ►  September (3)
    • ►  Agustus (3)
    • ►  Juli (6)
    • ►  Juni (4)
    • ►  April (10)
    • ►  Maret (10)
    • ►  Februari (3)
    • ►  Januari (1)
  • ►  2022 (31)
    • ►  Desember (6)
    • ►  November (2)
    • ►  Oktober (3)
    • ►  September (2)
    • ►  Agustus (1)
    • ►  Juli (1)
    • ►  Juni (5)
    • ►  Mei (2)
    • ►  April (2)
    • ►  Maret (3)
    • ►  Februari (2)
    • ►  Januari (2)
  • ►  2021 (54)
    • ►  Desember (6)
    • ►  November (3)
    • ►  Oktober (3)
    • ►  September (8)
    • ►  Agustus (3)
    • ►  Juli (3)
    • ►  Juni (5)
    • ►  Mei (2)
    • ►  April (3)
    • ►  Maret (5)
    • ►  Februari (7)
    • ►  Januari (6)
  • ►  2020 (50)
    • ►  Desember (4)
    • ►  November (6)
    • ►  Oktober (5)
    • ►  September (5)
    • ►  Agustus (10)
    • ►  Juni (7)
    • ►  Mei (6)
    • ►  April (4)
    • ►  Maret (3)

POPULAR THIS WEEK

  • Review Some by Mi - AHA BHA PHA 30 Days Miracle Cream Setelah 7 Bulan Pemakaian
  • Haluskan Rambut Kering dan Kasar dalam Sekali Pemakaian Makarizo Hair Energy Fibertherapy Hair & Scalp Creambath – Royal Jelly Extract
  • Review Wardah Crystal Secret
  • Review Scarlett Whitening Body Care (Pomegranate Shower Scrub, Romansa Body Scrub, & Freshy Body Lotion)
  • Udah Coba Avoskin Miraculous Refining Toner? Toner Eksfoliasi Harian yang Bisa Bantu Atasi Maskne-ku! [Review]
  • Bye Kulit Kusam! [Pengalaman Memakai Azarine Purifying Deep Cleansing Clay Mask]
  • Review: Vaseline Repairing Jelly (Lembabkan Bibir Hingga Siku, Bisa Jadi Base Eyeshadow Juga!)
  • Body Sunscreen dengan Karakter BT21, Aromanya Enak! [Azarine Bodyguard Moisturizer Sunscreen Serum SPF 50 PA++++ Review]
  • Why I Swear by means of Makarizo Hair Energy Creambath for Managing Dry, Frizzy Hair
  • Review Votre Peau Brightening Essence beserta Manfaatnya yang Mencerahkan, Melembapkan, dan Aman untuk Kulit Berjerawat

FRIENDS

MEMBER OF

beautynesiar
Hijabers Beauty Blogger & Vlogger
Blogger Perempuan
Jakarta Beauty Blogger

SOCO VOUCHER CODE: SBN03E209

SOCO VOUCHER CODE: SBN03E209

BLOG STATS

ABOUT ME

Kudus, Indonesia based beauty blogger.

Hi, I’m Dian! You can find me on social media and my blog, where I share my experiences with beauty products and how they work on my post-acne skin. My journey with acne was tough, but it’s what led me here. Back then, beauty bloggers helped me discover the right products, and now I feel like it’s my turn to give back.

Through fun and relatable reviews, I’m here to help you find the best products for your skin type. Let’s navigate the world of beauty together! Let’s get in touch for any inquiries: radianikulsum@gmail.com

radianikulsum

EmbedSocial Instagram widget

Copyright © A Beauty Journal by Radiani. Designed by OddThemes